Seorang wanita tua dengan baju lusuh sedang menebas di permatang sawah. Permatang sawah itu tempat anak-anaknya bermain waktu kecil. Permatang sawah itu ruang gembira seisi keluarga dengan hembus angin sepoi-sepoi waktu petang. Permatang itu adalah pujukan rindu.
Rindu pada anak-anak yang lama terlupakan jalan pulang.
Di permatang itu, apa yang dilihat wanita tua?
Sebuah kenangan
atau
sebuah harapan.